Layanan Donatur

Whatsapp 628558000638

Email ziswafyansuraalkaukab@gmail.com

Muslim World League dan ZISWAF PPTQ Al-Kaukab Bagikan 300 Paket Sembako Ramadan di Tengah Lonjakan Harga Menjelang Ramadan

2025-04-24 08:39:13

Share

Muslim World League dan ZISWAF PPTQ Al-Kaukab Bagikan 300 Paket Sembako Ramadan di Tengah Lonjakan Harga Menjelang Ramadan
Muslim World League dan ZISWAF PPTQ Al-Kaukab Bagikan 300 Paket Sembako Ramadan di Tengah Lonjakan Harga Menjelang Ramadan

Bogor, 24 Februari 2025 – Menjelang bulan suci Ramadan, lonjakan harga kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, dan tepung terigu semakin membebani masyarakat berpenghasilan rendah. Merespons kondisi ini, Muslim World League (Rabithah 'Alam Islami) bersama ZISWAF PPTQ Al-Kaukab menggelar program Pembagian Paket Sembako Ramadan dengan menyalurkan 300 paket bantuan kepada warga yang membutuhkan di sekitar Pesantren Tahfizh Al-Qur’an Al-Kaukab, Bojong Nangka, Kabupaten Bogor.

 

Acara yang berlangsung di Masjid Al Buruj, kompleks PPTQ Al-Kaukab, dihadiri oleh perwakilan Muslim World League, yakni Bapak Drs. Faiz Wardani, Bapak Muhammad Kholid, dan Bapak Muhammad Firdaus. Hadir pula Pengasuh PPTQ Al-Kaukab, Dr. K.H. Khoirul Huda Basyir, Lc., M.Si., serta Kasi Pelayanan Kelurahan Bojong Nangka, Bapak Samid Nasrul, dan para tokoh dari Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Gunung Putri.

 

Perwakilan Muslim World League, Bapak Drs. Faiz Wardani, menegaskan bahwa paket sembako ini diharapkan dapat membantu penerima manfaat dalam memenuhi kebutuhan selama Ramadan. "Tujuan dan penggunaannya paket sembako Ramadan adalah untuk digunakan dan bermanfaat memenuhi kebutuhan selama di bulan Ramadan. Mohon untuk diterima dengan penuh syukur, Alhamdulillah. Terima kasih khususnya untuk Syaikhul Ma'had atas sambutan dan jamuannya. Tahun ini dibagikan lagi di Al-Kaukab karena kami tahu orang sini pandai bersyukur serta amanat. Mohon doanya juga untuk para donatur serta tim yang berkecimpung membantu agar berlangsungnya kegiatan ini agar diberikan kesehatan, keberkahan rezeki, dan panjang umur," tuturnya.

 

Pengasuh PPTQ Al-Kaukab, Dr. K.H. Khoirul Huda Basyir, Lc., M.Si., mengungkapkan harapannya agar program ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga membawa kebahagiaan bagi penerima manfaat. "Kami berharap kegiatan ini menginspirasi lebih banyak pihak untuk berbagi, karena Ramadan bukan hanya tentang ibadah pribadi, tetapi juga kepedulian terhadap sesama," ujarnya.

 

Sementara itu, Kasi Pelayanan Kelurahan Bojong Nangka, Bapak Samid Nasrul, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. "Kami ucapkan terima kasih, wasilah dari kiai dan Al-Kaukab yang bekerja sama dengan organisasi ini. Mudah-mudahan kegiatan ini terus berlanjut dan bermanfaat untuk penerima di Desa Bojong Nangka," katanya.

 

Kenaikan harga sembako menjelang Ramadan menjadi tantangan besar bagi masyarakat, terutama yang berpenghasilan rendah. Oleh karena itu, bantuan ini disambut dengan penuh syukur oleh para penerima manfaat. "Harga sembako semakin naik, membuat kami kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Alhamdulillah, bantuan ini sangat berarti bagi kami," ujar Ibu Salimah, salah satu warga penerima manfaat. Senada dengan itu, Ibu Siti Rohmah juga menyampaikan rasa terima kasihnya. "Terima kasih kepada Muslim World League dan ZISWAF PPTQ Al-Kaukab atas kepeduliannya. Bantuan ini sangat membantu kami dalam menyambut Ramadan dengan lebih tenang," katanya dengan haru.

 

Kegiatan ini menjadi bukti komitmen Muslim World League dalam mendukung kesejahteraan sosial dan kemanusiaan melalui berbagai program di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Organisasi ini terus memperkuat perannya dalam bidang dakwah, pendidikan, dan aksi sosial. Sementara itu, ZISWAF PPTQ Al-Kaukab sebagai mitra strategis berperan aktif dalam mengelola dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF) secara produktif dan tepat sasaran.

 

Dengan semakin eratnya kolaborasi antara Muslim World League dan ZISWAF PPTQ Al-Kaukab, diharapkan program-program kemanusiaan ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan. Ramadan bukan sekadar bulan ibadah, tetapi juga momentum untuk berbagi dan menebar manfaat bagi sesama.